86NEWS.ID – TANGERANG – Ahli pengobatan Alternatif Armand (43) yang sudah bekerja 20 tahun dan juga ketua majelis taklim di komplek tempat tinggalnya, ditembak orang tak dikenal di Jalan Nean Saba RT 02/05, Kelurahan, Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, pada pukul 18.30 WIB, Sabtu (18/9/21).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Minggu (19/9/21) mengatakan, “Benar, Sabtu 18 September sekitar 18.30 WIB berdasarkan keterangan 3 saksi yang mendengar adanya bunyi letusan senjata. Kemudian melihat ada korban yang tergeletak dengan kondisi tertembak di daerah Kunciran, Kecamatan Pinang, Tangerang,” ujar Yusri.
Lanjut Yusri, dari keterangan saksi bahwa benar korban ditembak dibagian pinggang, kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Mulya Pinang dan sekira pukul 19.17 WIB korban dinyatakan sudah meninggal dunia .
“Kemudian korban di bawa ke Rumah Sakit Mulia. Adapun Indentitas korban inisial A, yang bersangkutan meninggal dunia dengan luka tembak,” sebut Kombes Yusri.
Saat ini Polres Tangerang Kota dibantu oleh Polda Metro Jaya sedang menyelidiki. Kami sudah mendatangi TKP dan olah TKP bersama Labfor. Kami juga telah minta keterangan saksi-saksi. Sekarang kami lagi menunggu hasil otopsi dari rumah sakit, kemudian hasil lab proyektil. Karena memang di TKP ditemukan proyektil. Kami tunggu hasil dari Labfor.
“Kami juga analisis CCTV di sekitar TKP, penembakan terjadi saat keadaan sudah mulai gelap sekira pukul 18.30 WIB,” tuturnya. ** JAY.
